BEDIL BEDILAN

Hari Minggu kemarin, sekelompok anak laki laki sibuk memotong batang bambu. Jadi penasaran.....mereka lagi ngapain???

Ternyata mereka sedang membuat " bedil bedilan "
Dinamakan begitu karena permainan memang seperti senapan dan lengkap dengan pelurunya.
Biasa saya mainkan waktu kecil dengan teman teman sebaya.

Cara membuatnya sangat gampang. Potong ranting bambu yang lobangnya kecil ( diameter sekitar 0.5 cm ) sepanjang 25 - 30 cm. Ini yang akan menjadi laras bedil tersebut. Kemudian buat pendorong pelurunya dari bilah bambu lain yang ukurannya lebih pendek sekitar 2 cm dari larasnya tadi.

Agar kelihatan lebih bagus, ujung dan pangkal laras bisa di tambahkan dengan potongan bambu yang lebih besar. Sehingga kelihatan bedil tersebut ada selongsongnya.

Pelurunya dari buah yang bisa didapat di semak semak. Kecil kecil dan di Bali dikenal dengan nama buah Lempeni. Kalau tidak dapat buah tersebut bisa juga dipakai koran dicelupkan ke air. Kemudian sobek sedikit dan pilin membentuk bulatan sebesar lobang laras bedil.

Cara kerjanya sangat sederhana.... Masukkan peluru pertama kemudian dorong dengan bilah pendorongnya. Peluru itu akan berada di ujung bedil, karena bilah pendorongnya lebih pendek dari laras. Kemudian masukkan peluru kedua, dorong dan hentakkan agak keras. Dorongan angin dari peluru kedua akan membuat peluru pertama melesat kedepan dan keluar letusan seperti senapan.

Penasaran ingin mencoba....????? Sangat menyenangkan.....


Salam.

NYEPI

Tahun ini Hari Raya Nyepi jatuh pada Hari Kamis, 26 Maret 2009. Baru kemarin.....
Nyepi yang bermakna"SEPI" dirayakan setiap tahun oleh umat Hindu.

Nyepi kali ini sedikit berbeda dengan tahun tahun sebelumnya. Tidak ada pawai " ogoh -ogoh " yang dilaksanakan oleh warga. Mungkin karena sedang berlangsung upacara Panca Bali Krama di Pura Besakih atau suasana menjelang Pemilu?????

Selama dua puluh empat jam penuh umat hindu melakukan " Tapa Brata Penyepian " yaitu empat hal yang tidak dilakukan oleh umat Hindu saat hari raya Nyepi.

• Amati Geni = Tidak menyalakan api

• Amati Karya = Tidak melakukan pekerjaan

• Amati Lelungaan = Tidak bepergian

• Amati Lelanguan = Tidak melakukan kesenganan / hura hura

Jalan jalan dan tempat hiburan yang biasanya rame, hari itu sepi banget...............hanya pecalang ( penjaga keamanan tradisional) yang sesekali kelihatan dan berjaga jaga di batas desa.

Pelayanan umum seperti Rumah Sakit dan Kantor Polisi tetap buka, hanya saja aktifitasnya dibatasi. Kasian juga kan.... kalau saat Nyepi teman kita yang sakit tidak diobati???

Buat anda yang belum ngerasain Nyepi di Bali, mungkin bisa direncanakan dari sekarang agar tahun depan bisa datang ke Bali dan lihat sendiri......bagaimana kota seramai Denpasar mendadak sepi tanpa aktifitas.

Salam

GALUNGAN

GALUNGAN.....

Ini dia...salah satu hari raya besar umat Hindu. Datangnya setiap 210 hari atau enam bulan kalender Bali. Sangat melelahkan memang, tapi itulah yang harus di lakukan yang merupakan kewajiban bagi umat Hindu.

Yang umum dikenal dalam rangkaian Hari Raya Galungan antara lain :

Penyekeban ( hari minggu ) yaitu proses awal persiapan alat bahan yang akan dipakai, khususnya buah buahan untuk sesajen. Ibu ibu sudah mulai sibuk membuat banten dan perlengkapannya.

Penyajaan ( hari senin ) asal katanya "jaje" yang berarti jajan adalah hari untuk mulai melengkapi sesajen dengan jajan dan buah buahan untuk persembahan.

Penampahan ( hari selasa ) hari yang super sibuk buat semuanya. Bapak dan anak laki lakinya harus bangun subuh saat mata masih ngantuk dan gotong royong potong ternak untuk persembahan. Dilanjutkan membuat : lawar, tum, komoh dan urutan.......semuanya itu makanan tradisional Bali.
Habis itu membuat "PENJOR" dengan bahan satu batang bambu melengkung yang dihias dan dipasang di depan rumah.

Galungan.....saatnya sembahyang bagi Umat Hindu. Mulai dari pura di keluarga, kerabat sampai pura yang ada di lingkungan desa atau tempat tinggal. Untuk mensyukuri segala rahmat dari Tuhan Yang Maha Kuasa yang telah diterima umatnya selama ini.

Umanis Galungan, satu hari setelah Hari Raya Galungan. Biasanya dimanfaatkan untuk berkunjung ke rumah saudara dan tetangga. Hari ini umat Hindu lebih banyak bersantai dengan keluarga.

Salam

HKS_CBC

Hallo semua...

HKS_CBC atau Himpunan Kesetiakawanan Sosial Candi Beach Cottage, demikian nama yang kita berikan.
Adalah suatu kegiatan sosial yang bernaung dibawah Candi Beach Cottage, Candidasa- Karangasem - Bali.

Dengan anggota seluruh karyawan dan karyawati Candi beach Cottage dan beberapa rekan kerja baik dari Karangasem maupun Denpasar.

Tujuan dari kegiatan ini adalah untuk belajar peduli dengan sesama, khususnya warga dan masyarakat yang ada disekitar kita. Dengan memberikan bahan makanan dan pakaian yang masih layak pakai, kami berharap hal itu akan sedikit meringankan beban mereka.
Mudah mudahan......

HKS_CBC dibentuk sekitar September 1999, dan sampai sekarang telah melakukan beberapa kegiatan untuk membantu masyarakat disekitar kita.

Beberapa kegiatan yang telah kami lakukan akan saya ceritakan di kesempatan berikutnya

Salam